Upacara Hari Bela Negara ke -75, Bupati Pangkep Muhammad Ysran Ajak Warga Kobarkan Semangat Bela Negara

PANGKEP- - Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL) mengajak warga kobarkan semangat bela negara. 

Hal itu disampaikan pada sambutan upacara hari bela Negara, di lapangan upacara kantor sekretariat daerah kabupaten Pangkep, Kamis(19/12/23).

Baca juga: Tingkatkan PAD, Gubernur Sulsel Dorong Kemandirian Desa Melalui Potensi Wisata

Dikatakan  MYL, Hari Bela negara merupakan langkah untuk tetap menjaga persatuan dan kontribusi Positif bagi Negara. 

"Hari bela Negara ini merupakan momentum bagi kita untuk bersatu dan berkontribusi positif demi Indonesia maju yang kita cita citakan, " katanya. 

Baca juga: Gubernur Sulsel Hadiri Rapat Kebijakan Pengendalian Inflasi Bersama Pemerintah Pusat

Mantan ketua DPRD tersebut Juga mengajak masyarakat untuk mengobarkan semangat Bela Negara. 

"Saya mengajak masyarakat Indonesia Untuk mengobarkan semangat Bela Negara dan meningkatkan rasa cinta tanah air, " ujarnya. 

Baca juga: Jembatan Penghubung Soppeng-Bone Jadi Fokus Pemprov Sulsel

Kepala badan Kesbangpol Pangkep, Amri menjelaskan upacara peringatan bela negara ke - 75 menjadi bagian dari langkah pemerintah daerah menumbuhkan semangat nasionalisme, cinta tanah air dan persatuan bagi seluruh masyarakat. 

"apalagi ada momen yang akan kita laksanakan secara nasional, kita akan melaksanakan pesta demokrasi. Dengan semangat bela negara,  kita berharap komponen masyarakat bisa menggunakan hak pilih dan menghasilkan pemimpin yang legitimet, begitupun anggota parlemen, " jelasnya. 

Baca juga: Sekprov Sulsel Minta Kerjasama Semua Pihak Pastikan Kebutuhan Pokok Masyarakat Terpenuhi

Upacara Hari bela negara tingkat kabupaten Pangkep dipimpin langsung Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau dan di Ikuti seluruh Aparatur Sipil Negara lingkup pemerintah Kabupaten Pangkep. 

Hari Bela Negara mengangkat tema kobarkan bela Negara untuk Indonesia Maju.  dan Saat upacara,  juga diberikan arahan arahan pemilu damai oleh ketua KPU Pangkep dan Komisioner Bawaslu Pangkep. (Herman djide)

Baca juga: Ahmad Doli Kurnia Ungkap Tiga Isu Krusial Dalam Pembahasan Panja RUU Provinsi Papua Barat Daya